Newsportdelta.com,Jakarta – Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) telah diresmikan Presiden Joko Widodo. Rencananya, KITB juga akan dilengkapi pelabuhan.
Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
“Bicara pelabuhan tadi kita sudah datang ke sana, Pelindo insyallah tahun mendatang, Pelindo bersama Kementerian Perhubungan bisa membuat pelabuhan yang sesuai dibutuhkan Kawasan Industri Terpadu Batang,” kata Budi Karya di Jakarta
Menurutnya kawasan terintegrasi tersebut bakal memudahkan investor untuk menanamkan modal mereka.
Selain itu menurut Budi Karya KITB adalah bukti Indonesia berani bersaing dengan negara lain.
“Saya pikir kita harus bersaing dengan negara-negara lain, di antaranya China, Vietnam, dan sebagainya, ini bagian dari aktualisasi pemerintah,” imbuhnya.
Sebagai informasi Presiden Jokowi dalam sambutan saat peresmian menyampaikan awal mula berdirinya KITB. Awalnya KITB dibangun di lahan seluas 400 hektare (ha). Dalam perjalanan ternyata peminat KITB banyak, sehingga pemerintah memperluas kawasan sampai 4.300 ha.
Jokowi berharap KITB menciptakan lapangan-lapangan kerja baru bagi masyarakat. Diproyeksikan setidaknya ada sebanyak 250.000 pekerja yang bisa bekerja di kawasan ini.
“Dengan investasi yang sekarang masuk sudah Rp 14 triliun dan menyangkut kurang lebih 19.000 pekerja, ini baru awal-awal. Sehingga, saya menyampaikan pesan kepada Pak Menko Marinves, para Menteri Investasi dan semua para menteri yang terkait dengan kawasan industri ini, baik juga direksi Kawasan Industri Batang ini agar aktif memasarkan kawasan ini,” kata Jokowi.
Comment